Balapan dengan Avanza, Disaksikan Honda Jazz
Mobil
dinas pimpinan DPRD Payakumbuh jenis Honda City BA 2643 AV yang
dikemudikan pelajar berinisial D, bertabrakan dengan mobil Avanza warna
Silver BA 2424 TS yang dikemudikan pelajar berinisial R. Tabrakan itu
terjadi di Jalan Lingkar Selatan Payakumbuh, persisnya di Bukik Siambek
yang berada di perbatasan Padangalai dengan Payobasuang, Jumat (20/1)
sekitar pukul 16.00 WIB.
Sebelum kendaraan yang mereka kemudikan bertabrakan, pelajar D dan R diduga terlibat balapan liar dengan disaksikan rekan mereka yang mengendarai mobil Honda Jazz warna merah BA 1679 RJ. Kendati demikian, Kasat Lantas Polres Payakumbuh Iptu Zulfa Renaldo yang dihubungi wartawan di tempat kejadian mengatakan, kecelakaan ini masih dalam penyelidikan.
”Yang jelas, tidak ada korban jiwa. Pengemudi kedua mobil, hanya menderita luka-luka,” ujar Iptu Zulfa Renaldo. Bersama sejumlah anggotanya, Iptu Zulfa terlihat memimpin proses evakuasi kedua kendaraan yang sama-sama dalam kondisi hancur berantakan.
Tidak ada komentar yang diberikan para wakil rakyat, terkait tabrakan yang melibatkan kendaraan dinas mobil pimpinan dewan. Bersama ratusan masyarakat, mereka hanya tertegun menyaksikan kendaraan yang ringsek. Menurut sejumlah warga yang tinggal di kawasan Bukik Siambek, kecelakaan terjadi sangat cepat sekali.
”Kami tidak mengira, akan ada kecelakaan. Yang kami liat dari kejauhan, mobil sedan Honda City warna hitam saling berpacu dengan mobil Avanza warna silver. Ketika di tikungan Bukit Siambek, mobil Avanza terbang melayang dan memanjat tebing, kemudian menimpa mobil Avanza warna hitam,” ujar Yon, seorang pemuda di Bukik Siambek.
Yon menuturkan, waktu mobil Avanza terbang melayang, pengemudinya yang memakai seragam SMP meloncat dari jendela mobil. ”Setelah itu, dia terjatuh ke semak-semak dan terbaring cukup lama. Karena kasihan, kami ramai-ramai memberi pertolongan. Kemudian, pelajar itu dibawa oleh rekannya yang mengemudikan mobil Honda Jazz warna merah,” tutur Yon.
Terkait pengemudi Honda Jazz warna merah yang diketahui warga bernomor polisi BA 1679 RJ, diduga tidak ikut dalam balapan. ”Pengemudinya yang juga masih kecil, mungkin hanya sebagai saksi atau wasit dari balapan. Soalnya, mobil itu hanya putar-putar dan stand-by di ujung jalan. Walau sempat berhenti di kios bensin, tapi tak membeli bensin,” ujar beberapa warga.
Sampai berita ini dikirimkan, lokasi kecelakaan di Bukit Siambek masih ramai dikunjungi warga. ”Baru kali ini, terjadi kecelakan hebat di kawasan Bukit Siambek yang lengang ini. Sehingga, masyarakat jadi penasaran dan ramai-ramai ke sini. Tapi kami tidak tahu persis, entah mobil siapa yang tabrakan. Tanya sajalah kepada polisi,” ujar Marcel dan Syamsuir, dua tokoh masyarakat Padangalai. (frv)
sumber: http://padangekspres.co.id
No comments:
Post a Comment